Liquid Freebase untuk Pod, Emang Bisa?
Disclaimer: Dilarang menyalin sebagian maupun seluruhnya dari konten artikel ini tanpa sepengetahuan dan seizin penulis/admin. Untuk keperluan konten silahkan kirimkan email ke hexjuice.seo@gmail.com
Vapers, pasti beberapa di antara kalian pernah bereksperimen menggunakan liquid freebase untuk pod kan? Ada yang berhasil dan ada yang tidak. Namun, sebenarnya apakah liquid freebase bisa digunakan pada pod? Kali ini Hexjuice akan membahas lengkap mengenai hal ini, yuk disimak pada artikel berikut!
Apa Liquid Freebase Bisa digunakan pada Pod?
Liquid freebase merupakan jenis liquid vaping yang terbuat dari senyawa nikotin yang memiliki tingkat konsentrasi yang lebih rendah dibandingkan jenis liquid lainnya, seperti liquid salt nic. Pada umumnya, liquid freebase mempunyai tingkat kekentalan yang lebih tinggi, lantaran kandungan presentasi PG:VG di dalamnya yang berbeda dengan liquid salt nic.
Pod sendiri dirancang menggunakan liquid salt nic yang mempunyai konsentrasi nikotin yang lebih tinggi untuk memberikan pengalaman vaping yang smooth. Tapi, beberapa pod mempunyai kemampuan untuk menggunakan liquid freebase dengan konsentrasi nikotin yang lebih rendah.
Apa Liquid Freebase Bisa digunakan pada Pod?
Ada beberapa penyebab terjadinya spitback. Berikut penyebab dan penjelasannya bisa kamu simak di bawah ini.
5 Tips Menggunakan Liquid Freebase untuk Pod
1. Perhatikan Resistensi Coil
Setiap liquid memiliki kebutuhan resistensi coil yang berbeda. Untuk liquid salt nicotine biasanya membutuhkan resistensi coil di atas 1 ohm karena tidak perlu menghasilkan uap yang banyak. Sementara itu, liquid freebase membutuhkan resistensi coil di bawah 1 ohm, tepatnya mulai dari 0,6 ohm.
2. Pilih Device yang Memiliki Airflow Control
Perlu vapers ketahui, jika tidak semua device pod mempunyai pengaturan airflow. Oleh karena itu, pastikan pod yang kamu miliki terdapat pengaturan airflow yang memadai. Hal ini dikarenakan liquid freebase biasanya membutuhkan aliran udara yang lebih besar, supaya bisa menghasilkan sensasi throat hit yang lebih optimal.
Dengan memastikan jika pod yang kamu punya terdapat pengaturan airflow, ke depannya akan memungkinkan kamu untuk bisa menyesuaikan aliran udara yang sesuai dengan preferensi pribadi.
3. Lihat Besar Kandungan Nikotin, PG dan VG
Biasanya liquid freebase mempunyai konsentrasi nikotin yang lebih rendah daripada liquid salt nic. Kalau kamu terbiasa dengan konsentrasi nikotin yang lebih tinggi, pastikanlah memilih liquid freebase yang mempunyai konsentrasi nikotin yang sesuai dengan kebutuhan.
Tips menggunakan liquid freebase untuk pod lainnya yang bisa dipraktekkan adalah memperhatikan juga label dan informasi yang diberikan oleh produsen liquid. Hal ini dilakukan untuk memastikan kalau kamu sudah memilih konsentrasi nikotin yang tepat. Selain itu, kamu perlu melihat kandungan PG dan VG di dalamnya.
4. Periksa Daya dan Tegangan Device
Liquid freebase untuk pod umumnya membutuhkan daya yang lebih tinggi daripada liquid salt nic. Kenapa? Tujuannya untuk memberikan hasil vaping yang lebih optimal. Oleh sebab itu, pastikan perangkat pod kamu mempunyai daya yang cukup dan kapasitas baterai yang memadai untuk mendukung penggunaan liquid freebase. Perhatikan pula spesifikasi daya dan kapasitas baterainya sebelum menggunakan liquid freebase.
5. Perhatikan Viskositas Cairan
Liquid freebase cenderung memiliki viskositas yang lebih rendah daripada liquid salt nic. Sebelum mengisi pod dengan liquid freebase, pastikan untuk memeriksa viskositasnya dan pastikan bahwa pod dapat mengatasi cairan yang lebih encer. Memilih liquid freebase dengan viskositas yang sesuai akan membantu mencegah masalah seperti kebocoran atau penampungan yang terbakar.
Demikian informasi terkait liquid freebase untuk pod yang bisa kamu perhatikan untuk mendapatkan pengalaman vaping yang lebih memuaskan. Jika kamu memang selalu haus akan eksperimen, pastikan untuk menyesuaikan pengaturan dengan preferensi pribadi ya!